ANALISIS WACANA KRITIS MODEL TEUN A. VAN DIJK PADA IKLAN MARJAN 2025
Abstrak
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis wacana dalam iklan Marjan Ramadan 2025 Episode 1 dengan menggunakan pendekatan Analisis Wacana Kritis model Teun A. van Dijk, yang mencakup tiga struktur utama: struktur makro, superstruktur, dan struktur mikro. Iklan berdurasi 1 menit 10 detik ini menampilkan narasi futuristik dengan tokoh budaya lokal seperti Mpu Baradah dan Calon Arang yang dikemas dalam konflik antara teknologi dan spiritualitas. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara struktur makro, tema utama iklan adalah pertarungan antara dominasi teknologi dan kekuatan nilai spiritual, khususnya kasih ibu. Secara superstruktur, iklan disusun dalam narasi singkat yang padat dan simbolis, dengan pola oposisi biner seperti ciptaan vs pencipta dan teknologi vs ketulusan. Pada struktur mikro, ditemukan penggunaan bahasa simbolik dan visual dramatis yang memperkuat pesan ideologis. Kesimpulannya, iklan ini tidak hanya menawarkan produk, tetapi juga menyisipkan pesan kultural dan ideologis bahwa nilai-nilai tradisional seperti doa dan kasih sayang tetap relevan dalam era digital. Penelitian ini merekomendasikan agar masyarakat lebih kritis terhadap isi pesan media, serta membuka peluang kajian lanjut tentang representasi budaya dalam iklan.
Referensi
Bostrom, Nick. 2014. Superintelligence: Paths, Dangers, Strategies. Oxford: Oxford University Press.
Castells, Manuel. 2010. The Rise of the Network Society: The Information Age: Economy, Society, and Culture. Wiley-Blackwell.
Fairclough, Norman. 1995. Media Discourse. London: Edward Arnold.
Fairclough, Norman. 2001. Language and Power (edisi kedua). London: Longman.
Giddens, Anthony. 2002. Runaway World: How Globalization is Reshaping Our Lives. London: Profile Books.
Hidayat, M. T. 2021. "Transformasi Budaya Lokal di Era Digital: Antara Pelestarian dan Perubahan." Jurnal Ilmu Sosial dan Humaniora, Volume 10 Nomor 2: hlm. 87–99.
Kusumaningrum, D. 2022. "Representasi Budaya dalam Iklan Televisi Indonesia: Pendekatan Analisis Wacana Kritis." Jurnal Komunikasi dan Media, Volume 14 Nomor 2: hlm. 145–158.
Lim, Merlyna. 2020. Digital Indonesia: Connectivity and Divergence. Singapura: ISEAS Publishing.
Machin, David, & Andrea Mayr. 2012. How to Do Critical Discourse Analysis: A Multimodal Introduction. London: SAGE Publications.
Marjan Boudoin. (2025). Marjan 2025 - Episode 1 - Full Version [Video]. Diakses dari https://youtu.be/qPqy5x9QpzU?si=tKV718uKTxmeVjHn.
Nasution, A. 2019. "Budaya Lokal dan Tantangan Globalisasi di Era Digital." Jurnal Kebudayaan dan Pembangunan, Volume 15 Nomor 1: hlm. 45–58.
Putri, N. A. 2025. "Representasi Nilai Budaya dalam Iklan Marjan 2025." Jurnal Komunikasi Visual Indonesia, Volume 8 Nomor 1: hlm. 22–30. Diakses 30 Mei 2025.
http://jurnal-komvisindonesia.id/vol8no1/putri-nilai-budaya-marjan2025
Van Dijk, Teun A. 1980. Macrostructures: An Interdisciplinary Study of Global Structures in Discourse, Interaction, and Cognition. Hillsdale: Lawrence Erlbaum.
Van Dijk, Teun A. 1993. "Principles of Critical Discourse Analysis." Discourse & Society, Volume 4 Nomor 2: hlm. 249–283.
Van Dijk, Teun A. 1998. Ideology: A Multidisciplinary Approach. London: SAGE Publications.
Van Dijk, Teun A. 2006. Discourse and Context: A Sociocognitive Approach. Cambridge: Cambridge University Press.
Van Dijk, Teun A. 2008. Discourse and Power. New York: Palgrave Macmillan.
Van Dijk, Teun A. 2009. Society and Discourse: How Social Contexts Influence Text and Talk. Cambridge: Cambridge University Press.
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2025 ESTETIKA: JURNAL PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA

Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.